MEMBANGUN HUBUNGAN PADA PROSES FUNDRAISING DI LEMBAGA AMIL ZAKAT
DOI:
https://doi.org/10.33007/inf.v6i1.1970Keywords:
Lembaga Amil Zakat, fundraising, membangun hubungan, menjaga hubungan, ZISAbstract
Berbeda dengan organisasi profit dan sektor publik, organisasi non-profit seperti Lembaga Amil Zakat sangat bergantung pada fundraising untuk mendukung program dan mensukseskan misinya. Lembaga ini melakukan antara lain pengumpulan uang ZIS yaitu zakat, infaq dan shodaqoh. Faktor penghambat dalam pelaksanaan program penghimpunan dana zakat antara lain kurangnya kesadaran masyarakat akan pemanfaatan dana zakat, adanya kompetisi yang kurang baik dengan lembaga lain, masalah kemisikinan yang sangat parah dan cakupan wilayah yang sangat luas. Beberapa penelitian sebelumnya menyatakan bahwa kepercayaan donatur merupakan bagian yang sangat berpengaruh dalam fundraising. Salah satunya adalah para muzakki cenderung ragu untuk mengamalkan hartanya antara lain karena kurangnya pemahaman dan pengetahuan tentang amal dan minimnya pengetahuan tentang organisasi manajemen zakat serta pengelolaan dana zakat itu sendiri, serta kurangnya akses dan informasi. Lebih jauh lagi, terdapat satu hal yang juga sangat krusial dalam fundraising, yaitu keterampilan staf dalam membangun serta menjaga hubungan dengan donatur, karena membangun hubungan adalah hal pertama yang harus dilakukan dalam proses fundraising. Dalam menjaga hubungan dengan donatur juga dapat dilakukan dengan memberikan apresiasi secara langsung. Untuk itu diperlukan keterampilan mikro dari para staf yang diwujudkan dalam komunikasi verbal maupun non-verbal. Dapat disimpulkan bahwa keterampilan mikro memiliki peranan besar dalam sebuah proses penghimpunan dana dalam sebuah oganisasi non-profit.
References
Abidah, a. (2016). Program Studi Muamalah STAIN Ponorogo. Kodifikasia, 10 (1), 164–187.
Ashman, K. K., & Ull, R.G.H.H jr. (2009). Generalist Practice with Organizations and Communities (4th ed); s. Dobrin, ed.). USA: Jennifer Bonnar, Lachina Publishing Services.
Asjhar, M. N. A. (2013). Implementasi Pendayagunaan Dana Zakat Dompet Dhuafa dalam Membantu Menangani Masalah Kemiskinan. Depok; Universitas Indonesia.
Bahri, S. (2009). Strategi Promosi dalam Penggalangan Dana pada Rumah Zakat Indonesia Cabang Ragunan. Depok; Universitas indonesia.
Baznas: potensi zakat di indonesia sangat besar. (2017, november). Retrieved from republika website: https://khazanah.republika.co.id/berita/duniaislam/wakaf/17/11/29/p05ukg335-baznas-potensi-zakat-di-indonesia-sangat-besar
Damayanti, & Oom Komariah Nova. (2015). Zakat Produktif dan Kemandirian Mustahik. Jurnal Islaminomic, 6 (2), 80–94.
Eisingerich, a. B., & bell, s. J. (2007). Maintaining customer relationships in high credence services. Journal of service marketing, 21(4), 253–262. Https://doi.org/10.1108/08876040710758559
Huda, M. (2013). Model Manajemen Fundraising Wakaf. Ahkam STAIN Ponorogo, xiii (1), 31–38.
Kalida, M. (2004). Fundraising dalam Studi Pengembangan Lembaga Kemasyarakatan. 148 Aplikasia, Jurmal Aplikasi llmu-ilmu Agama, v(2), 148–160.
Larasati, A. A. (2017). Pengaruh Kepercayaan, Religiusitas dan Pendapatan terhadap Rendahnya Minat Masyarakat Muslim Berzakat melalui Badan Amil Zakat Nasional Kabupaten Labuhanbatu Selatan. Studi Kasus Masyarakat Desa Sisumut). Medan: UIN Sumatera Utara.
Majid, M. S. A. (2017). The Motivation of Muzakki to Pay Zakah: Study at the Baitul Maal Aceh. Jurnal Ilmu Ekonomi, 6 (1), 159–176.
Meyer, C. K. (2013). Understanding Non-profit Organizations Governance, Leadership and Management (3rd edit), . S. OTT & L. A. Dicke, eds.). USA: Westview Press.
Mubarok, A & Fanani, B. (2014). Penghimpunan Dana Zakat Nasional. Potensi, Realisasi dan Peran Penting Organisasi Pengelola Zakat. Permana, V (2), 7–16.
Penghimpunan zakat baznas naik 31,8 persen selama 2018. (2018, december). Retrieved from antara news website: https://www.antaranews.com/berita/782108/penghimpunan-zakat-baznas-naik-318-persen-selama-2018
Populasi muslim terbesar di dunia. (2019). Retrieved march 5, 2019, from support muslim pro website: https://support.muslimpro.com/hc/id/articles/115002006087-top-10-populasi-umat-muslim-terbesar-di-dunia
Rachmasari, Y., Nulhaqim, S. A., & Apsari, N. C. (2015). Penerapan Strategi Fundraising di Save the Children Indonesia. Social Work, 6 (1).
Reagen, M. R. (2018). Dampak Penerapan Strategi Fundraising Terhadap Peningkatan Pengelolaan Dana Zakat. Studi pada Dompet Dhuafa Cabang Yogyakarta. Yogyakarta: UIN Yogyakarta.
Republik Indonesia. Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 23 Tahun 2011 Tentang Pengelolaan Zakat.
Sargeant, A, & Shang, J. (2010). Fundraising Principles and Practice (1st edit). San Francisco: Jossey-bass.
Sidiq, H. A. (2015). Pengaruh Pengetahuan Zakat, Tingkat Pendapatan, Religiusitas dan Kepercayaan Kepada Organisasi Pengelola Zakat Terhadap Minat Membayar Zakat pada Lembaga Amil Zakat. Studi Kasus Terhadap Muzakki di Fakultas Agama Islam Dan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Muhammadiyah Surakarta. Surakarta: Universitas muhammadiyah surakarta.
Syahronal. (2013). Strategi Fundraising Panti Asuhan Raudhatul Hikmah Kota Tangerang Selatan. Ciputat; UIN Syarif Hidayatullah.
Taisir, M, Irwan, M & Husaini. (2017). Zakat Governance and Muzakki Trust: Between Zakat with Heart and Zakat Due Regulation. (International Conference and Call For Papers, Jember), 1753–1773.
Triyawan, A., & Aisyah, S. (2016). Analisis Faktor-faktor yang Mepengaruhi Muzakki Membayar Zakat di BAZNAS Yogyakarta. Islamic Economics Journal Vol., 2(1).
Utami, S. (2015). The Influence of Customers’ TrustOn Customer Loyalty. Aceh: Department of Management, Faculty of Economics, University of Syiah Kuala. International Journal of Economics, Commerce And Management, 1(7).
Widad, A. L. (2014). Manajemen Fundraising Lembaga Amil Zakat Mizan Amanah Bintaro. Ciputat; UIN Syarif Hidayatullah.
Yazid, A. A. (2017). Faktor-faktor yang Mempenagruhi Minat Muzakki dalam Menunaikan Zakat di Nurul Hayat Cabang Jember. Economic: Jurnal Ekonomi Dan Hukum Islam, 8 (2).
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).