BUDAYA KEMISKINAN DALAM PENANGGULANGAN KEMISKINAN DI INDONESIA
DOI:
https://doi.org/10.33007/inf.v6i2.2372Keywords:
penanggulangan kemiskinan, pembangunan, budaya kemiskinan, memaknai ulang, budaya tandingAbstract
References
Albornoz, M.A. et al. (2007). Menuju Kesejahteraan dalam Masyarakat Hutan: Buku Panduan untuk Pemerintah Daerah. Bogor: Cifor
Alisjahbana, A.S. & Murniningtyas, E. (2018). Tujuan Pembangunan Berkelanjutan di Indonesia: Konsep, Target dan Strategi Implementasi. Bandung: Unpad Press
Aryo, B. (2012). Is it the Magic Bullet? Micro-finance untuk Penanggulangan Kemiskinan. Jakarta: Makalah Seminar
Badan Pusat Statistik. (2019). Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2019, PersentasePenduduk Miskin Maret 2019 Sebesar 9,41 persen. https://www.bps.go.id/pressrelease/ 2019/07/15/1629/persentase-penduduk-miskin-maret-2019-sebesar-9-41-persen.html. Diakses 20 Agustus 2020
Badan Pusat Statistik. (2019). Kemiskinan dan Ketimpangan. https://www.bps.go.id/subject/23/kemiskinan-dan-ketimpangan.html. Diakses 22 September 2020.
BPS dan UNICEF. (2009). Membumikan Milennium Development Goals (MDGs) di Seantero Nusantara. Jakarta: Badan Pusat Statistik
Ekawati, M. & Katrini Y.E. 2018. Merefleksi Sifat Manusia Indonesia Menurut Mohctar Lubis Pada Era Revolusi Industry 4.0. Pertemuan Ilmiah Bahasa dan Sastra Indonesia (PIBSI) XL
ekonomi.bisnis.com. (2020). Penurunan Angka Kemiskinan Belum Pantas Dibanggakan. https://ekonomi.bisnis.com/read/20200116/9/1190803/penurunan-angka-kemiskinan-belum-pantas-dibanggakan. Diakses 22 September 2020.
Harianto, S. (2015). Relasi Orang Miskin dan Kebijakan Penanggulangan Kemiskinan. Bali: Makalah Seminar Nasional Riset Inovatif (SENARI) III.
Huraerah, A. (2005). Strategi Penanggulangan Kemiskinan. Jurnal Paradigma Polistaat Universitas Pasundan Bandung. Vol. 6 No. 2 Tahun 2005.
Inkeles, A. & Smith. D.H. (1974). Becoming Modern. Cambridge: Harvard University Press.
Joesoef, D. (1996). Era Kebudayaan: Pemberdayaan Manusia dalam Perkembangan Zaman. Tulisan dalam buku Pemberdayaan, Konsep, Kebijakan dan Implementasi. Onny S, Prijono, et all. Jakarta: Center for Strategic and International Studies.
Kaplan, D. & Manners, A.A. (2012). Teori Budaya. Yogyakarta: Pustaka Pelajar
Koentjaraningrat. 1983. Kebudayaan, Mentalitas dan Pembangunan. Jakarta: Gramedia
Kuntjoro Jakti, D. (1986). Kemiskinan di Indonesia. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Lewis, O. (1959). Five Families; Mexican Case Studies in the Culture of Poverty. (alih bahasa: Lewis, Oscar. 2016. Kisah Lima Keluarga; Telaah-Telaah Kasus Orang Meksiko dalam Kebudayaan Kemiskinan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Lewis, O. (1959). A Study of Slum Culture: Backgrounds for La Vida. New York: Random House
Lubis, M. (2012). Manusia Indonesia (sebuah pertanggungan jawab). Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Mubyarto. (1995). Program IDT dan Pemberdayaan Masyarakat. Yogyakarta: Penerbit Aditya Media
Mubyarto. (1996). Ekonomi Rakyat dan Program IDT. Yogyakarta: Aditya Media.
Prawoto, N. (2009). Memahami Kemiskinan dan Strategi Penanggulangannya. Jurnal Ekonomi dan Studi Pembangunan. Vol. 9 No. 01 Tahun 2009.
Royat, S. (2007). Kebijakan Pemerintah Dalam Penanggulangan Kemiskinan. Materi Assisten Deputi Menko Kesra Bidang Penanggulangan Kemiskinan pada Seminar Nasional: Meningkatkan Peran Sektor Pertanian Dalam Pe-nanggulangan Kemiskinan, tanggal 21 Agustus 2007 di Pusat Analisis Sosial Ekonomi dan Kebijakan Pertanian, Departemen Pertanian. Bogor.
Sen, A. (1999). Development as Freedom. New York : Alfred Knof.
Sujono, M. Herdyanto. (2013). Budaya Tanding dan Orang Muda. https://www.kompasiana.com/dendisujono/552bfa006ea83441098b4578/budaya-tanding-dan-orang-muda Diakses 11 September 2020.
Suharto, E. (2005). Analisis Kebijakan Publik: Panduan Praktis Mengkaji Masalah dan Kebijakan Sosial. Bandung: Alfabeta.
Suharto, E. (2005). Konsep Kemiskinan dan Strategi Penanggulangannya. Jakarta: Agenda Strategi DEPSOS RI
Sumodiningrat, G, Santoso, B., Maiwan, M. (1999). Kemiskinan: Teori, Fakta dan Kebijakan. Jakarta: IMPAC.
Suparlan, Parsudi. et al. (1984). Kemiskinan di Perkotaan, Bacaan Untuk Antropo-logi Perkotaan. Jakarta: Penerbit Sinar Harapan dan Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Sutrisno, M. dan Putranto, H. (2005). Teori-Teori Kebudayaan. Yogyakarta: Kanisius.
Suyanto, B. (2013). Anatomi Kemiskinan dan Strategi Penanganannya. Malang: Penerbit Intrans Publishing.
Syawie, M. (2011). Kemiskinan dan Kesenjangan, Jurnal Informasi Kementerian Sosial. Vol. 16 No. 03 Tahun 2011.
Sutikno, S., Soejono, E., Rumiati, A. (2015). Pemilihan Program Pengentasan Kemiskinan Melalui Pengembangan Model Pemberdayaan Masyarakat dengan Pendekatan Sistem. Jurnal Ekonomi Pembangunan: Kajian Masalah Ekonomi dan Pembangunan. Vol. 11 No.3 Tahun 2015
Thohir, M. (2005). Makalah Advokasi Anggaran yang Pro Poor. Semarang
ul Haq, M. (1976). Poverty Curtain. (alih bahasa: ul Haq, Mahbub. 1983. Tirai Kemiskinan, Tantangan Pembangunan untuk Dunia Ketiga. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia).
Weber, M. (1958). The Protestant Ethic and The Spirit of Capitalism. New York: Charles Scribner’s Sons.
Wahyudi, S.F. & Handoyo, P. (2014). Budaya Kemiskinan Masyarakat Pemulung. Jurnal Paradigma. Volume 02 Nomor 02 Tahun 2014
Zed, M. (2014). Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
Citation Check
License
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).